Sinarkaltim.id, KUTAI KARTANEGARA – Upaya mendorong pertumbuhan ekonomi kerakyatan di Kutai Kartanegara (Kukar) terus dilakukan Pemerintah
Daerah melalui berbagai program strategis.
Salah satunya adalah dengan menghadirkan layanan yang lebih dekat dan responsif bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (DiskopUKM) Kukar kini tengah menyiapkan program penempatan pendamping UMKM di tujuh kecamatan.
Langkah ini diambil untuk mendekatkan akses layanan usaha, memperkuat ekosistem bisnis lokal, serta memastikan pelaku UMKM mendapatkan bimbingan dan fasilitasi yang optimal.
Kepala Bidang Pembinaan dan Pengembangan UMKM, Fathul Alamin mengungkapkan bahwa proses pembentukan tim seleksi pendamping sedang berlangsung.
“Kami sedang menyusun edaran dan teknis seleksi. Pendaftaran pendamping UMKM dibuka sebelum Lebaran,” ujarnya.
Para pendamping nantinya akan ditempatkan di tujuh kecamatan, yakni Tenggarong, Tenggarong Seberang, Loa Janan, Kota Bangun Darat, Kembang Janggut, Anggana, dan Muara Jawa.
Mereka akan bertugas di klinik UMKM yang telah dipersiapkan agar pelaku usaha bisa mengakses layanan lebih mudah tanpa harus datang ke kantor DiskopUKM di Tenggarong.
“Langkah ini juga diharapkan mampu memperkuat sinergi antara pelaku usaha dan pemerintah daerah dalam menciptakan iklim usaha yang sehat, inklusif, dan berdaya saing,” pungkasnya.