Sinarkaltim.id, KUTAI KARTANEGARA – Regenerasi petani menjadi tantangan besar dalam menjaga keberlanjutan sektor pertanian di banyak wilayah.
Di Desa Loa Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang, semangat baru mulai tumbuh seiring keterlibatan para petani milenial yang aktif menggarap lahan dan menerapkan pendekatan pertanian yang lebih modern.
Sebanyak 25 petani muda kini tergabung dalam kegiatan pertanian di desa tersebut. Keberadaan mereka dinilai mampu mendorong perubahan positif dalam pengelolaan sektor pertanian, terutama dalam hal inovasi dan adaptasi teknologi.
Kepala Desa Loa Raya, Martin, menyampaikan apresiasinya terhadap semangat para petani milenial yang tetap bertahan dan produktif meski menghadapi tantangan di lapangan.
“Mereka masih aktif dan terus berusaha untuk meningkatkan hasil pertanian meskipun menghadapi berbagai tantangan,” kata Martin.
Lebih lanjut, Martin menilai, generasi muda ini memiliki potensi besar dalam memperkenalkan metode pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Kehadiran mereka diharapkan tidak hanya mempertahankan eksistensi sektor pertanian, tetapi juga meningkatkan daya saing hasil tani desa di masa depan.
“Diharapkan mereka dapat meningkatkan daya saing hasil tani kita ke depannya,” pungkasnya.
