SAMARINDA – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalimantan Timur (Kaltim) merencanakan kerja sama strategis dengan lembaga olahraga di Daegu, Korea Selatan, yang dijadwalkan dimulai pada 2025. Kerja sama ini ditujukan untuk mengakselerasi pembinaan atlet Kaltim agar dapat bersaing di tingkat nasional dan internasional.
Ketua KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras, menyampaikan bahwa peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), pendidikan, dan teknologi informasi (IT) sangat diperlukan guna memperkuat kualitas atlet. “Kerja sama ini akan mendorong optimalisasi pembinaan atlet Kaltim,” ujarnya.
Melalui kolaborasi tersebut, KONI Kaltim berencana mengirimkan atlet untuk menjalani training camp di Korea Selatan selama 3-4 bulan, sementara Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) di Kaltim tetap berlangsung sebulan sebagai persiapan tambahan.
Rusdiansyah juga mengakui bahwa Korea Selatan memiliki fasilitas olahraga yang mumpuni dan dapat menjadi acuan bagi pengembangan olahraga di Kaltim. “Infrastruktur dan inovasi olahraga di Korsel sangat mendukung proses latihan bagi atlet kami,” tambahnya.
KONI Kaltim berharap pelatihan di Korea Selatan dapat membuka wawasan pelatih Kaltim tentang standar pembinaan yang berfokus pada disiplin dan integritas. Inisiatif ini diharapkan mampu mencetak atlet-atlet berprestasi yang membawa nama baik Kaltim di tingkat nasional dan internasional.
“Kami yakin kerja sama ini akan mempercepat pengembangan atlet berdaya saing tinggi,” pungkasnya.